ASSALAMMUALAIKUM

Sabtu, 16 April 2011

Ulat Bulu


Ulat bulu telah mewabah di Indonesia. Binatang itu telah menyerang belasan ribu pohon di Jawa Timur, Bali, NTB, Jakarta dan terakhir di Yogyakarta.Sudah banyak yang jadi korban. Jangankan menyentuh badannya, bulu-bulu halus yang rontok dari tubuh ulat bulu itu bisa membuat kulit gatal, bengkak, dan menghitam. Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih memberikan cara agar warga tak menderita gara-gara ulat bulu. "Jika terkena, cepat dihilangkan bulunya dengan dicuci, kemudian kalau gatalnya tidak hilang bisa berobat ke puskesmas tidak perlu bayar," kata dia di rumah duka Rosihan Anwar, Kamis 14 April 2011.Menurutnya, hingga saat ini pihaknya belum mendapat laporan mengenai bahaya besar dari wabah ulat bulu tersebut, "Hanya gatal ringan mudah-mudahan tidak ada gangguan lebih dari itu," tambah dia. Meski menyebar di banyak wilayah, menurut Menkes, wabah ulat bulu belum bisa dikatakan bencana nasional. Pasalnya, pemerintah kota setempat masih bisa menanggulangi penyebaran ulat bulu."Belum, karena kalau dibilang bencana nasional masalahnya pertanian, kalau di kesehatannya belum terlalu mengganggu walaupun gatal-gatal lumayan nggak enak juga ya tapi sementara ini masih bisa diatasi," ujar Bu Menkes. Sebelumnya, Wakil Menteri Pertanian, Bayu Krisnamurthi mengatakan ulat telah menyerang 2,5 persen dari populasi pohon di Indonesia. "14.500 pohon dari 1,8 Juta pohon sudah diterkena ulat bulu," kata dia usai mengisi kuliah umum di Universitas Gajah Mada Yogyakarta, Kamis 14 April.Bayu mengakui, meski merebaknya ulat bulu adalah siklus yang sudah terjadi, apa yang terjadi baru-baru ini memang luar biasa. Ini disebabkan dampak perubahan iklim di tahun 2010.

Ulat Bulu ini benar-benar meresahkan warga Indonesia termasuk saya. Kabarnya Ulat Bulu yang menggelikan ini mulai tiba di Kediri. Ada sumber yang mengatakan telah ditemukan beberapa Ulat Bulu di SMAN 2 Kediri Jumat lalu (15 April 2011). Semoga saja segera ada jalan ampuh untuk menghentikan serangan wabah ulat bulu yang mengancam ini.

Bicara soal Ulat Bulu, mengingatkan saya pada lirik lagu Kuburan Band - Gemes (Ulat Bulu)

Ingin
Ku cubit dua bola matamu
Ku congkel dua belah pipimu
Ku raba sedikit rambutmu

Ingin…
Aku menggigit hidung mancungmu
Ku sentil merah bibir monyongmu
Ku jambak daun telingamu

Ingin ku sentuh sentuh sedikit
Walaupun tak boleh sedikit demi sedikit

Ku malu ku jadinya mau
Memandangi kamu dengan otak nakal
Ku akui kamu bagai ulat bulu
Sentuh sedikit gatal badanku

Ingin…
Ku cubit dua bola matamu
Ku congkel dua belah pipimu
Ku raba sedikit rambutmu

Ingin…
Aku menggigit hidung mancungmu
Ku sentil merah bibir monyongmu
Ku jambak daun telingamu

Sayang kalau kau memang benar sayang
bukakan sedikit pintu yang ada dalam hatimu

Ku malu ku jadinya mau
Memandangi kamu dengan otak nakal
Ku akui kamu bagai ulat bulu
Sentuh sedikit gatal badanku
Sentuh sedikit gatal badanku

Ku malu kujadinya mau
Memandangi kamu dengan otak nakal
Ku akui kamu bagai ulat bulu
Sentuh sedikit gatal badanku

Ku malu kujadinya mau
Memandangi kamu dengan otak nakal
Ku akui kamu bagai ulat bulu
Sentuh sedikit gatal badanku

Sentuh sedikit gatal badanku
Sentuh sedikit gatal badanku
Gatal badanku sentuh sedikit

Tidak ada komentar:

Posting Komentar